✔ Cara Jitu Mendeteksi Apakah Anak Berbohong Atau Tidak
Cara mendeteksi apakah anak berbohong harus diketahui oleh orang tua, jikalau ingin menghilangkan kebiasaan anak berbicara dusta. |
Menurut dr. Kevin Adrian yang dikutip dalam laman Alo Dokter, Jika anak sudah terbiasa berbohong, maka akan berdampak pada kepribadiannya saat dewasa. Oleh alasannya ialah itu berikut beberapa cara mendeteksi apakah anak berbohong yang dikutip dari Dr Kang Lee, salah seorang profesor psikologi dari University Toronto:
1. Terdapat Jeda Panjang Sebelum Anak Menjawab
Cara yang pertama ialah anak tidak eksklusif menjawab pertanyaan orang tua. Tetapi berpikir dalam waktu lama, gres sesudah itu terlontar balasan bohong dari bibirnya.Seperti pertanyaan, apakah sudah makan. Maka anak tidak eksklusif menjawab. Melainkan membisu sejenak. Baru sesudah itu ia menjawab”iya”. Pastikan ini ialah balasan dusta.
2. Mengubah Topik Ketika Menjawab Pertanyaan
Anak berbohong semata untuk menyelamatkan dirinya dari hukuman. Sedangkan salah satu cirinya ialah anak mengubah topik saat menjawab pertanyaan. Contohnya ialah jikalau Anda bertanya, kemana tadi sepulang sekolah kok terlambat hingga di rumah? Jawaban anak ialah “Oh ia Ma, Mama belum ke pasar ya?” Atau “Mama dicari tante tuh”.
Nah, jikalau ucapan semacam ini muncul saat Anda bertanya kepada anak, bisa dipastikan ia sedang mencoba untuk berbohong.
3. Suara Anak Lebih Tinggi Saat Berdialog
Cara mendeteksi apakah anak berbohong yang ketiga ialah perhatikan, apakah bunyi anak meninggi saat Anda menyinggung perihal kesalahannya. Bisa dipastikan jikalau ini yang anak lakukan, berarti argumennya ialah bohong.
Biasanya cara berbohong semacam ini dilakukan oleh anak usia SD dan remaja. Maka sebagai orang bau tanah harus mencegahnya supaya tidak menjadi kebiasaan.
4. Gagap Dalam Berbicara
Jika anak tertangkap lembap berbohong, jangan eksklusif menghukumnya. Tetapi, dijelaskan dengan benar kalau perilakunya salah.
Anak berbohong semata untuk melindungi kenyamanan dirinya. Padahal, apa yang ia lindungi terkadang berbahaya dan harus dibuang jauh-jauh. Maka dari itu, untuk mencegah anak berbohong terkait hal ini, lakukan deteksi kebohongan. Salah satunya memperhatikan apakah bunyi anak gagap atau tidak.
Jika anak bisa berbicara normal, malah gagap saat menjawab pertanyaan orang tua, bisa dipastikan ia berbohong dan khawatir kebohongannya terbongkar. Artinya kegagapan itu muncul akhir rasa was-was dan takut.
5. Tidak Melihat Mata Saat Berbicara
Jika anak berbicara dusta, biasanya legalisasi yang ia ucapkan tidak selaras dengan tatapan mata. Seakan ia takut untuk melaksanakan kontak mata dengan orang tua. Kalau badan anak tetap menghadap kepada ibu atau ayahnya. Tetapi pandangannya justru ke arah lain. Bahkan, tatapannya tidak fokus dan sedikit melirik.
6. Intonasi Ketika Berbicara Tidak Teratur
Cara mengetahui anak bohong selanjutnya ialah intonasinya saat berbicara tidak teratur. Kadang berbicaranya pelan, terkadang juga cepat. Ketika berkata jujur biasanya intonasinya lebih tenang. Tetapi saat hingga pada ungkapan yang dusta, berbicara anak lebih cepat.
Ini dilakukan semata untuk menuntaskan percakapan dengan cepat. Agar orang bau tanah tidak sadar kalau dirinya sudah berbohong. Anak SD suka berbohong dengan model semacam ini. Maka dari itu, orang bau tanah harus teliti memperhatikannya.
7. Menjaga Jarak dari Orang Tua
Jika anak yang awalnya erat dengan orang tua, kemudian mulai menghindar, Bisa dipastikan jikalau tidak ada yang disembunyikan, niscaya ada ungkapannya yang ternyata ialah dusta. Perilaku ini anak lakukan semata untuk melindungi dirinya dari pertanyaan kedua orang tuanya. Karena itu ia menjauh supaya dustanya tidak terbongkar.
Menghentikan kebiasaan anak berbohong ialah langkah yang tepat. Namun terkadang, orang bau tanah tidak tahu kalau si kecil berbohong. Maka dari itu, cara mendeteksi apakah anak berbohong yang diurai di atas bisa menjadi acuan.
Belum ada Komentar untuk "✔ Cara Jitu Mendeteksi Apakah Anak Berbohong Atau Tidak"
Posting Komentar