✔ Teknik Pertolongan Pekerjaan Rumah Ke Siswa

Inilah beberapa langkah-langkah yang harus dilakukan guru dalam memperlihatkan PR.

PR yakni suatu kiprah yang diberikan guru yang harus dikerjakan siswa dirumah. PR merupakan keinginan seorang guru semoga siswa sanggup berguru dirumah, tapi kenyataannya, guru sering memperlihatkan kiprah bukan untuk siswa berguru di rumah tetapi lebih menjadi beban terhadap siswa.

Baca juga: Jangan Beri Anak Banyak PR, Ini Dampak Buruknya

Kadangkala dan mejadi beban juga ke wali murid, sehingga siswa banyak tidak menciptakan PR di rumah tapi menciptakan PR di sekolah, alasannya yakni ketidakpahaman siswa terhadap soal yang diberikan. Seorang guru harus mengenal teknik dalam memperlihatkan kiprah terhadap siswa.

Beberapa langkah-langkah yang harus dilakukan guru dalam memperlihatkan PR, yaitu sebagai berikut:

1. Soal yang diberikan tidak sebagai beban
Soal yang diberikan bukan sebagai beban tetapi sebagai tanggung jawab siswa terhadap pembelajaran, soal yang diberikan mengakibatkan semangat siswa dalam mengerjakannya tanpa memperlihatkan alasan.

2. Lihat tingkat kesulitan soal
Kesulitan soal harus diperhatikan guru, jangan hingga guru memperlihatkan soal terlalu banyak sehingga menciptakan siswa tidak bisa mengerjakannya, dan menjadikan siswa malas.

3. PR diberikan untuk pengulangan di rumah
PR yang diberikan semoga siswa bisa mengulangi pembelajaran apa yang telah disampaikan oleh guru di sekolah. sehingga siswa bisa mengulangi kembali melalui PR yang diberikan.

4. Lihat kemampuan siswa mengerjakan soal.
Siswa merupakan suatu objek yang harus selalu guru perhatikan, guru dilarang memperlihatkan beban semau guru, soal yang diberikan harus berdasar dari tingkat kemampuan siswa. Guru sering memperlihatkan soal berstandarkan siswa yang pintar, tidak pernah memperhatikan anak yang kurang.

5. Hindari menyalahkan siswa jikalau salah mengerjakan.
Hindari menyalahkan hasil PR siswa, alasannya yakni seringnya guru menyalahkan hasil kerja siswa, menciptakan siswa ketakutan dalam mengerjakan PR, sehingga PR lebih banyak dibentuk oleh Guru Les daripada siswa. Sedangkan konsep dari dukungan PR yakni semoga siswa sanggup mendalami hasil pembelajaran yang ada di sekolah.

6. Berikan waktu sesuai dengan kesulitan soal.
Janganlah guru memperlihatkan waktu PR terlalu cepat, inilah yang menciptakan siswa memakai jalan pintas yaitu mengerjakan di sekolah dengan menyontek teman.

*) Ditulis oleh Yasrizal. Guru SDN 002 Nongsa Kota Batam

Bagikan Artikel ini