✔ 4 Teladan Tatanan Daerah Duduk Siswa Biar Pembelajaran Efektif
Inilah referensi tatanan daerah duduk siswa biar pembelajaran efektif yaitu pengaturan dingklik dan meja yang meningkatkan fokus belajar. |
Menurut Sudarwan Danim yang dilansir dari Idtesis, disampaikan kalau kriteria sekolah yang manis untuk pembelajaran efektif di antaranya yaitu sudah dilakukan reorganisasi kelas biar mendukung acara pembelajaran. Atas dasar itu, bila ingin pembelajaran efektif, guru harus menguasai contoh tatanan daerah duduk siswa biar pembelajaran efektif.
Karena hal itulah, pada artikel berikut ini akan dijelaskan beberapa referensi tatanan daerah duduk siswa, yang berdasarkan Winzer yang dikutip Winataputra (1003:9.9) tidak hanya meningkatkan semangat berguru tetapi juga biar tidak terjadi kekacauan serta meningkatkan interaksi sosial antar siswa. Ini beliau referensi tatanan daerah duduk yang dimaksud:
1. Tatanan Kreatif
Menurut ahli, model daerah duduk yang pertama ini, disebut tatanan kreatif. Sebagian besar, meja dan dingklik memang di desain berbeda. Sedangkan bentuk tatanannya ibarat huruf.
Untuk posisi melingkar disebut model aksara O, sedangkan posisi dua berjajar ke depan dan di belakang bab tengah berjajar ke samping hingga menyatu dengan jajar yang pertama di sebut model aksara U.
2. Tata Ruang Minimalis
Tata ruang kelas minimalis, yaitu tata desain kelas yang tidak banyak men-distraksi siswa. Selain jumlah meja dingklik yang tidak terlalu banyak, gambar-gambar di tembok juga minimal.
Tata ruang mirip ini manis untuk siswa. Karena mereka dapat fokus berguru tanpa terganggu dengan objek dan warna mencolok yang ada di ruang kelas. Selain itu, dengan adanya beberapa vas bunga sebagai pendukung ruang, menciptakan siswa lebih betah belajar. Karena, kelas terlihat lebih indah dan lezat dilihat.
3. Tata Ruang Melengkung Classic
Tata ruang melengkung classic yaitu tata ruang kelas dengan daerah duduk yang lumrah. Yaitu berbanjar ke depan dan ke samping.
Namun, yang membedakan hanyalah, posisi daerah duduk bab samping kanan serong ke kiri sedangkan bab samping kiri serong ke kanan. Posisi bab tengah tetap, sedangkan daerah duduk guru sempurna di posisi tengah bab depan.
Dengan tatanan ruang kelas semacam ini, fokus siswa lebih menyeluruh. Karena semua pandangan mengarah pada guru yang menjelaskan di depan. Selain itu, desain ruang semacam ini tidak menyulitkan. Karena guru tinggal membelokkan sedikit saja posisi meja dingklik siswa.
4. Tata Ruang Formasi Chevron
Contoh tatanan daerah duduk siswa biar pembelajaran efektif yang ke empat yaitu tata ruang deretan Chevron. Ini yaitu tata ruang yang unik. Karena itu, penataannya lebih sulit dibandingkan yang lain. Selain diharapkan ruang kelas yang luas, guru juga harus merombak total penataan meja dan kursi.
Tata meja dan dingklik deretan Chevron, bila dilihat dari belakang mirip aksara V. Yang mana, meja dan dingklik bagiansamping kanan dan kiri diposisikan menyerong ke arah depan dengan desain melebar, sehingga yang di belakang mengerucut pada satu dingklik dan meja saja.
Di posisi tengah yang kosong dapat diisi dua set meja dan dingklik untuk dua orang siswa. Sedangkan guru berada di posisi tengah bab depan. Teknik ini tidak hanya menciptakan anak fokus belajar, tetapi semangat belajarnya juga menjadi tinggi. Karena tata ruang semacam ini terlihat sangat elegan dan berkualitas.
Pembelajaran efektif tidak hanya ditentukan oleh cara mengajar guru dan juga bahan yang disampaikan. Lain daripada itu, posisi duduk siswa juga ikut andil mencapainya. Maka dari itu, silakan terapkan referensi tatanan daerah duduk siswa biar pembelajaran efektif di atas, bila ingin posisi duduk siswa tetap nyaman ketika belajar.
Belum ada Komentar untuk "✔ 4 Teladan Tatanan Daerah Duduk Siswa Biar Pembelajaran Efektif"
Posting Komentar